Entri Populer

Minggu, 01 Mei 2011

BITE PLANE

PLAT DENGAN PENINGGI GIGITAN (BITE RISER/BITE PLANE)
Pengertian :
Alat ortodontik lepasan yang dilengkapi dengan peinggi gigitan (Biteplane), berupa penebalan akrilik disebelah palatinal/lingual gigi anterior atau disebelah oklusal gigi-gigi posterior

Alat ini bisa bersifat :
Pasif : untuk membebaskan gigi-gigi diregio lain
Fungsional : untuk menyalurkan kekuatan gigitan pada saat mulut melaksanakan fungsi pengunyahan.

Bagian-bagian
Ø  Plat dasar, berupa plat akrilik berfungsi untuk mendukung komponen lainnya disertai dengan penebalan plat pada tempat-tempat tertentu.
Ø  Bagian retensi, untuk melekatkan alat pada gigi-gigi didalam mulut biasanya berupa klamer pada gigi penjangkar (anchorage) M1 kanan dan kiri
Ø  Busur labial, untuk meretraksi gigi anterior ke palatinal/lingual dan untuk mempertinggi retensi dan stabilitas alat.
Ø  Pada keadaan tertentu jika diperlukan dapat pula diberi tambahan pir-pir pembantu untuk mengoreksi gigi-gigi yang malposisi.

Indikasi pemakaian
      ·         Overbite berlebihan (deep overbite atau excessive overbite).
·         TMJ yang terasa sakit akibat gangguan dimensi vertikal.
·         Gigitan terbalik (cross bite) diregio anterior
·         Menghilangkan kebiasaan jelek (bad habit) seperti kerot (night grinding /bruxism).

Kontra indikasi
·         Overbite kecil/gigitan dangkal (shalow bite).
·         Gigitan tepi lawan tepi (edge to edge bite)
·         Gigitan terbuka (open bite)

Mekanisme kerja dari bite plane
      ·         Memberi kesempatan rahang bawah tumbuh ke anterior
·         Memberi kemungkinan perkembangan lengkung mandibula pada regio interkaninus
·         Memberi kesempatan gigi-gigi regio posterior untuk berelongasi
·         Intrusi gigi-gigi anterior bawah saat menguyah
·         Membebaskan gigi-gigi anterior yang terkunci karena cross bite

Macam-macam bite plane
Ø  Menurut letaknya peninggi gigitan:
·         Bite plane anterior: Plat dengan dataran gigitan diregio anterior berfungsi untuk mencegahkontak oklusal gigi posterior sehingga gigi-gigi tersebut dapat elongasi, dan dapatmengintrusi gigi-gigi anterior bawah.
·         Bite plane posterior: Plat peninggi gigitan ini berupa plat dengan perluasan yang berbentuk penebalan di permukaan oklusal gigi-gigi posterior kanan dan kiri, berfungsi untuk mencegahkontak oklusal gigi-gigi anterior sehingga gigi-gigi yang cross bite/malposisi diregio anterior dapat dikoreksi dengan pir-pir pembantu/auxilliary springs. Peninggi gigitan posterior bukanuntuk mengintrusi gigi-gigi posterior.
Ø  Menurut fungsinya
·         Peninggi gigitan datar rahang atas (maxillary flat bite plane)
·         Peninggi gigitan dataran miring rahang atas (maxillary inclined bite plane)
·         Peinggi gigitan miring rahang bawah (Mandibular inclined bite plane)
·         Peninggi gigitan Sved (Sved Bite Plane)
·         Peninggi gigitan berongga (Hollow Bite)

Anterior bite plane / anterior bite raiser
Yaitu suatu peninggian gigitan anterior misalnya di RA
Fungsi anterior bite raiser 
1. Untuk menghilangkan kontak RA dan RB di posterior 
2. Memberikan efek ekstrusi gigi posterior (untuk kelainan vertikal: misalnya deep bite)
3. Mengatasi cross bite posterior (kelainan bucco lingual /bucco palatal )
Fungsi anterior bite plane
1. Adanya tekanan di anterior RB mengatasi gigi anterior rahang bawahCatatan: Efek ekstrusi posterior > efek intrusi anterior 

Syarat:
1. Peninggian 1-2 mm (Regio M berjarak 1-2 mm)
2. Berkontak dengan gigi anterior bawah
3. Terlihat datar dari depan (sejajar bidang horizontal)
4. Pemakaian tidak boleh terlalu lama, bila sudah diatasi, maka akrilik diasah untuk mencegahkelainan TMJ